Apakah kelas PAUD membutuhkan Alat Peraga? Apa Manfaatnya, dan Bagaimana Kondisinya di PAUD yang ada di Jakarta?

Foto : Ruangan Kelas PAUD Surya Kasih di Rusun PuloGebang, Jakarta

Dapat dipastikan bahwa Alat Peraga Edukatif (APE) merupakan kebutuhan mutlak sehari-hari bagi para guru di PAUD. Tanpa APE, peserta didik sulit untuk tertarik mengikuti proses belajar mengajar di kelas. Sayangnya banyak PAUD yang masih minim APE di kelasnya.

Survei yang dilakukan oleh INSPIRA ACADEMY terhadap 29 Guru PAUD di Jakarta pun mengatakan 100% responden setuju bahwa Alat Peraga Edukatif (APE) sangat dibutuhkan dalam proses belajar dan mengajar PAUD.

Minimnya Alat Peraga Edukatif (APE) untuk Membantu Pembelajaran PAUD

Survey Alat Peraga pada PAUD Jakarta

Foto : Survei mengenai Alat Peraga di PAUD Jakarta

Sebanyak 62% responden dalam survei juga mengatakan Alat Peraga Edukatif (APE) belum memadai dikarenakan tidak banyak alat peraga yang dimiliki sekolah.

Padahal di era kemudahan akses ini sekolah di Jakarta seharusnya semakin mudah untuk mendapatkan hal itu.
Alasan minimnya ketersediaan APE ini umumnya karena harga yang relatif mahal. Bukan hanya itu saja alasannya, para guru pun memiliki keterbatasan waktu dan sumber daya untuk membuat sendiri. Jadi? bagaimana solusinya?
Seperti apa alat peraga edukatif (APE) yang dibutuhkan dan sangat minim di sekolah PAUD di Jakarta?

Contoh Alat Peraga Edukatif (APE) yang dibutuhkan di pembelajaran PAUD di daerah Jakarta

Alat peraga edukatif (APE) adalah alat bermain yang dapat menghibur sekaligus mendidik. Dengan cara ini, anak-anak balita dirangsang untuk belajar sesuatu tanpa merasa bosan. Pengadaan alat peraga edukatif dapat menggunakan teknologi modern atau teknologi sederhana bahkan yang bersifat tradisional. 

Anak balita di daerah Jakarta sangat erat dengan lingkungan perkotaan yang maju. Hal ini dapat dinilai positif dilihat dari kemampuan adaptasi dengan perkembangan zaman. Namun kondisi ini juga membuat anak-anak sangat sedikit mengenal keragaman budaya di Indonesia. Teknologi yang telah berkembang pesat saat ini dapat berperan penting dalam mengisi celah kekurangan ini melalui pengadaan alat peraga edukatif bagi anak-anak khususnya yang belajar di lembaga PAUD. 

Anak-anak Jakarta bisa secara langsung mengenal berbagai kekayaan budaya Indonesia dalam wujud tiga dimensi yang menunjukkan bentuk alat, monumen, makanan, baju adat seperti wujud aslinya.

Survey Alat Peraga pada PAUD Jakarta

Foto : Survei mengenai Alat Peraga di PAUD Jakarta

Dari hasil survei pada PAUD tersebut, didapatkan contoh alat peraga edukatif dalam proses belajar yang dibutuhkan para pengajar di sana, antara lainnya

  • Anatomi tubuh, anggota tubuh, organ tubih (28% Responden)
  • Rumah Adat (16% Responden)
  • Benda-benda bersejarah (16% Responden)
  • Alat-alat transportasi (7% Responden)
  • dan lainnya

Manfaat alat peraga edukatif dalam proses belajar mengajar

Pada usia 3-5 tahun, usia-usia tersebut nyatanya masih banyak memerlukan ransangan lain dalam belajar. Selain menggunakan mata untuk meilhat dan telinga untuk mendengar si pengajar, atau gurunya, siswa di usia ini juga kadang menggunakan tangan mereka untuk merasakan sesuatu barang atau bentuk.

Survey Alat Peraga pada PAUD Jakarta

Foto : Survei mengenai Alat Peraga di PAUD Jakarta

Dan hasil survei juga, banyak tenaga pengajar di sini setuju bahwa penggunaan alat peraga sangat penting dalam mempermudah proses belajar mengajar anak didiknya (50% Responden), ini berlaku baik pada siswa, maupun pada gurunya.
Pada survei ini, guru-guru di PAUD tersebut juga setuju bahwa penggunaan alat peraga edukatif dapat meningkatkan dan dapat mengembangkan imajinasi serta kreatiofitas anak didiknya dengan bentuk-bentuk alat peraga (32% Responden).

Solusi teknologi 3d printing bagi pembelajaran PAUD

Video : Survei PAUD di Jakarta tentang Alat Peraga

Dari data survei diatas dapat di tarik kesimpulan bahwa alat peraga menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dari proses belajar mengajar, hal ini terbukti pada hasil survei.
Pada jenjang PAUD, banyak alat peraga yang dibutuhkan namun tidak dijual baik secara online maupun offline.

Solusi atas hal ini adalah dengan menggunakan teknologi 3d printing.
INSPIRA ACADEMY menawarkan mesin 3d printing bagi sekolah-sekolah yang membutuhkan banyak alat peraga yang khusus.
Selain itu, INSPIRA ACADEMY juga menciptakan kurikulum pembelajaran dalam penggunaan mesin 3d printing & design agar dapat benar-benar berguna dalam proses belajar mengajar.

Ingin mesin 3D Printer GRATIS dari INSPIRA ACADEMY untuk Sekolahmu ? KLIK DISINI atau gambar dibawah ini.

3D printer Gratis dari Inspira Academy
3D printer Gratis dari Inspira Academy
Share your love!
Ricky Wirawan
Ricky Wirawan

Ricky Wirawan is an digital marketer at Inspira Academy. Ricky is certified as a digital marketer from REVOU. He always believes in that in the future, himself complimented with a thriving passion, proper intelligence, and digital marketing can make the world a better place for all mankind.

Articles: 15